"Make a poster with theme cleaness!" Mr. Hadi said to my class that day.
Dalam hati langsung seneng. Yeyy!!! Aku emang suka bikin gini-ginian. Apalagi aku emang pingin kuliah di jurusan DKV (Desain Komunikasi Visual a.k.a. Desain Grafis).
Tapi ternyata aku lamaaaa banget bikinnya. Berhari-hari. Walaupun mulai ngerjain jauh sebelum deadline, akhirnya begadang juga pas H-1. Hasilnya? Yah... Aku sih antara puas dan gak puas. Hasilnya kayak gini :
Yahh well... silakan komentar, beri saya masukan, kritik, saran, suka-suka Anda...
Yang aku puas adalah hasil print-nya bagus. Warnanya nggak jelek. Yang aku kurang puas adalah backgroundnya yang menurutku terlalu simpel, juga warna kulitnya yang terlalu pucat. Overall, termasuk bagus juga sih, Alhamdulillah. Dibanding temen-temenku yang lain, ini paling kelihatan bikin sendiri. Tapi punya temen-temenku juga bagus kok, ada juga yang kalimatnya lebih bagus daripada aku. Untuk poster aku dapet nilai 95, sedangkan untuk presentasinya 90. Yah Alhamdulillah deh...
Ada satu hal juga yang saya gak suka dari tugas ini : temen-temen yang copy-paste poster jadi dari internet. Itu gak ngehargain karya orang banget. Pembajakan. Jangan ada juga yang ngambil poster saya ini kalau mendapat tugas sejenis saya tadi. Walaupun jelek atau bagus, yang penting karya sendiri 'kan?
Sudah deh, sekiaaan~ thanks for your visit :)
Catatan perjalanan hidup sejak remaja hingga dewasa, bahkan mungkin sampai lanjut usia :)
Sabtu, 13 Oktober 2012
Bleach Beat Collection 4 : IchiRuki~
Ini jadul yah sebenarnya. Di-post lagi atas permintaan Nisa hehee... (sori ya lama :p)
yoweslah ndak apa.
Jadi ini mungkin bisa dibilang sejenis character song. Kali ini adalah Bleach Beat Collection 4th Session : 04 Ichigo Kurosaki and Rukia Kuchiki, yeeeyy~ CD ini isinya 3 lagu, yang pertama Glow (duet IchiRuki), lalu Echo (Rukia's solo), dan terakhir Unchangeable Word (Ichigo's solo). Kali ini aku akan beri lirik dan terjemahan Indonesianyaaa~ xD
Glow
By : Kurosaki Ichigo (Morita Masakazu) & Kuchiki Rukia (Orikasa Fumiko)
(● = Ichigo, ● = Rukia, ● = IchiRuki)
Ima ichibyou
Kini, jika untuk sedetik
hi ga moetara
matahari terbakar
sora ni tokete
membuat langit meleleh
asa ga kuru
pagi akan datang
Nemuri kara
dari tidurnya
koe wo agete
hingga suaranya meningkat
mebuite yuku
menumbuhkan
sekai
dunia
ukeirerareta nara
Jika aku telah menerimanya
mou kako da to kizuketa
Aku menyadari bahwa itu adalah masa lalu
daiteta kanashimi wo ikisaki wa
Tujuan dari kesedihan yang memeluk ini adalah
kaze
angin
sora
langit
hoshi
bintang
ame
hujan
tatoeba kakenukete susundemo
Bahkan walaupun aku telah melewatinya
kaze
angin
ima
kini
sono
ada di
hoho ni
pipi itu
Kienu you ni
Seperti akan menghilang
kaki nagutta
yang tertulis,
kioku wo tada
kenangan itu hanya
nagamete wa
dilihat begitu saja
haya sugita
terlalu awal
aimaisa ni
dalam ketidakjelasan
furi kaetteru
itu membalikkan
sekai
dunia
kokoro ni shimaetara
Jika aku mengeluarkannya dari hatiku
sono subete ga ima darou
Segalanya akan menjadi masa kini
itsudemo sabishisa no chikaku ni wa
Yang selalu dekat dengan kesedihan adalah
kaze
angin
sora
langit
hoshi
bintang
ame
hujan
tsunagaru fui ni tada miageteru
Mereka terhubung, tiba-tiba, saat aku baru saja melihat
sono
ke sana
sora
langit itu
sono
di sana
mune ni
hati itu
deaete yokatta to sono omoi tada tada
"aku bersyukur bertemu denganmu", perasaan ini hanya, hanya
yuuhi no mane no you ni netsu wo obi
membawa kehangatan seperti mentari terbenam
yoru
malam
mada
masih
hoshi no you ni
belum seperti bintang
ameagari
setelah hujan
tada
hanya
tada
hanya
kagayaku
gemerlapan
Unchangeable Word
By : Kurosaki Ichigo (Morita Masakazu)
Soredemo
Meskipun begitu
subete ni hi ga noboridaseba mata aruki hajimete
Saat matahari mendaki ke atas segalanya, aku akan mulai melangkah lagi
kasanaru mainichi omoide ni naru
Hari-hariku tersimpan, menjadi kenangan...
kokoro ni tsumoru
Tertumpuk dalam hatiku.
Ashita ga kuru tabi mae no hou ga miete
Setiap kali pagi datang, aku melihat apa yang tepat berada di depanku
irodori hajimeteku
Pewarnaan dimulai
usureru sasai na nanika ni kizuki
Hal itu memudar, aku sedikit merasakan sesuatu
furikaeru darou
Aku melihat sekitar pundakku
Omoidasenai koto ga hitotsu furueru tabi tachidomatte ite mo
Setiap kali hal yang tak bisa kau ingat bertambah, bahkan jika kau berhenti dan bahkan jika kau berdiri di sana
namida no ato no name oboete iru nara sore ga subete darou
"Nama" di balik air mata itu, jika kau bisa mengingatnya maka tak ada lagi yang akan menjadi masalah
hajime kara kawaranai kotoba
Sejak awal, itu adalah kata yang tak bisa diubah.
Ima made ijou ni kokoro no koe made kikoete shimai sou de
Lebih dari sebelumnya, aku merasa seperti bisa mendengar suara hatiku
kakushite kakushite tsuyogaru koto ga fushizen ni naru
Aku terus menyembunyikan dan menyembunyikannya, tapi itu malah membuatku tidak wajar untuk berpura-pura tegar.
Umaku ienai koto ga umaku unazukenai koto ga tsudzuitara
Aku tak bisa mengatakan sesuatu dengan baik, aku tak bisa mengangguk setuju sebagaimana mestinya, kalau ini berlanjut,
hitomi wo mitsumeta toki kokoro no dokoka de hibikasereba ii
Saat dimana aku melihat matamu membuatnya bergema di suatu tempat di dalam hatiku
hajime kara kawaranai kotoba
Sejak awal, itu adalah kata yang tak bisa diubah.
Kokoro ni kyori ga aruto shimattara
Jikalah ada jarak di antara hati kita
ishikishi sugita omoi no sei darou
Pastilah karena kesalahan dari perasaan yang terlalu mengikat ini
itsumo doori ga kaettekitara
Jika kita kembali ke "diri kita yang biasanya"
mata hitotsu ni naru
Kita akan kembali lagi menjadi satu
Omoidasenai koto de jibun wo semetari bukiyou ni natte mo
Bahkan jika aku menyalahkan diriku sendiri atau menjadi canggung karena suatu hal yang tak bisa kuingat
egao no naka no namae oboete iru nara sore ga subete darou
"Nama" di dalam senyuman itu, jika kau bisa mengingatnya maka tak ada lagi yang akan menjadi masalah
hajime kara kawaranai kotoba
Sejak awal, itu adalah kata yang tak bisa diubah
Kawaranai kotoba
"Kata" yang tak bisa diubah...
Echo
By : Kuchiki Rukia (Orikasa Fumiko)
Hontou no tsuyosa wo mitsumeru yowasa ni
Kekuatan sejati, untuk menatapi kelemahan
hibiku subete wo misukasu koe
Bergema, sebuah suara yang bisa melihat segalanya.
shizunda keshiki wo kono sode de nugui
Suasana yang tenggelam, telah diseka oleh lengan ini.
koe wo nazotte arukidashita
Mengikuti suara ini, aku mulai berjalan.
Ima hitotsu nigotta kotoba no haken kara
Kini, dari satu bagian pecahan kata-kata yang tercemar,
tsuita kidzu wo nagame mayotteita keredo
Sambil menatapi lukaku, aku memiliki keraguan, tapi..
kankaku nara omoidashita
Aku masih ingat sensasi
mayoi no nai senaka ni
yang kembali dan tidak memiliki kebimbangan.
Henji wo matazuni
Tanpa menunggu jawaban,
unazuku hayasa ga hitotsu kokoro wo kyori to shitta
kecepatan dari anggukkan setujumu membuatku memahami jarak di antara hati kita.
shinjite iru kara hitomi wo soraseta
Karena aku percaya, aku memalingkan mataku
tooku hanareta karada no naka
di dalam tubuh yang terpisah jauh
Hibike
Menggema!
Mata hitotsu sugitta
Sesuatu yang lain berlalu
"moshimo" wo ubau no wa
Sesuatu yang mengambil "seandainya"
nejimageyou no nai "sonzai" no shiwaza ka
Apakah itu kesalahan "keberadaan" yang tak bisa diputar?
arukidashita sono toki kara
Sejak saat itu aku melangkah
kowasa nante shimatta
Aku tak takut lagi.
Hontou no tsuyosa wo mitsumeru yowasa ni
Kekuatan sejati, untuk menatapi kelemahan
kidzuku subete wo misukasu koe
Menyadari sebuah suara yang bisa melihat segalanya
tsuyogaru koto sae kono hitomi wo yomu
Mata ini bisa melihat bahwa kau berpura-pura tegar
senaka awasete arukidashita
Kembali ke belakang, kita mulai melangkah
hibike
Menggema!
Hontou no tsuyosa wo mitsumeru yowasa ni
Kekuatan sejati, untuk menatapi kelemahan
Hibiku subete wo misukasu koe
Bergema, sebuah suara yang bisa melihat segalanya.
shizunda keshiki wo kono sode de nugui
Suasana yang tenggelam, telah diseka oleh lengan ini.
koe wo nazotte arukidashita
Mengikuti suara ini, aku mulai berjalan.
Kawarazu...
Tak bisa diubah...
Langganan:
Postingan (Atom)