Selasa, 15 Juli 2014

Renungan H-1 SBMPTN

Assalamu'alaikum, di sini Fildzah...

Apa kabar semuanya? Masih hangat dalam suasana Ramadhan yaa...

Tak terasa sudah hampir sebulan berlalu setelah aku ikut tes SBMPTN. Aku gak deg-degan nunggu pengumuman, tapi nggak bisa bilang nggak takut juga. Pastinya adalah rasa cemas begini. Pengumumannya besok, 16 Juli pukul 18.00. Hmm.

Sejujurnya aku percaya diri bakal lolos. Tapi aku gak tahu bakal lolos di pilihan berapa. Aku sudah berjuang untuk ini. Aku nggak tahu usahaku keras atau nggak, tapi aku sudah usaha. Tinggal tunggu hasil.

Aku tahu mungkin belakangan ini sikapku gak terlalu baik, walaupun secara ibadah agak meningkat. Aku masih egois, masih asyik dengan dunia sendiri. Kuliah di manapun nanti, aku harus memaksa diriku untuk lebih peduli pada orang lain.

Galau amat yak. Random dikit yuk, optimis! Kuliah di manapun aku harus usaha lebih keras lagi dibanding waktu SMA. Ini kedengerannya ngeri sih, kesannya Kuliah bakal berat banget.

Ada hikmahnya nih lama nunggu pengumuman. Aku jadi tahu kalau jadi pengangguran itu nggak enak. Rasanya sehari-hari aku cuma sholat, makan, tidur, tilawah, nonton anime... Begitu-begitu terus. Nggak guna banget haha. Eh aku gambar juga kok, sama lagi mencoba belajar ulang bahasa Arab sama Jepang sendirian (entah ada progres atau nggak).

Kalo dipikir baik-baik, akun-akun medsosku jadi membagi-bagi kepribadianku nih. Di blog aku lebih sering curhat dan cerita pengalaman, di twitter aku jadi militan, di tumblr aku jadi otaku parah. Hahahaha....

Bismillah ah. Kalo besok diterima, bersyukur, jangan sombong. Kasihan kalo ada temen yang nggak dapet. Syukuri apapun yang didapat. Kalo nggak diterima (semoga nggak gini), yakinlah kalau Allah punya rencana yang lebih baik. Mungkin aku bakal daftar swasta, entah sekarang masih ada yang buka pendaftaran atau nggak.

Oiya, kemarin aku juga ikut seleksi beasiswa Monbukagakusho, Kementerian Pendidikan Jepang. Aku daftar untuk program S1, Alhamdulillah tanggal 1 Juli kemarin aku dinyatakan lolos berkas. Aku ikut ujian tulis tanggal 7 Juli di pusat studi Jepang Universitas Indonesia, tapi kemungkinan aku lolos kecil. Aku bisa ngerjain ujian Bahasa Inggris, tapi cuma bisa ngerjain setengah ujian Matematika. Pengumuman tesnya tanggal 12 Agustus nanti, itu juga masih akan dipanggil lagi untuk tes wawancara.

Semangat, Allah mengikuti prasangka hamba-Nya. Optimis lolos. Bismillah. Kudoakan juga teman-temanku yang ikut tes turut lolos di universitas impiannya.

Semangat khatam,
Fildzah Nur Fadhilah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar